Bahasa Jawa Tersisih

Curhat yukkkk .. ... ... ....
Sudah tidak terbantahkan lagi, arus modernisasi yang disambut dengan tangan terbuka tidak selamanya berdampak positif. Pergeseran budaya bahasa Jawa kian dipertegas dengan maraknya perkawinan antar suku yang sudah banyak dilakukan masyarakat dewasa ini. Dengan adanya perkawinan campuran, maka bahasayang digunakan dalam komunikasi di keluarga masyarakat Jawa cenderung bergeser ke bahasa indonesia, perubahan itu jelas berpengaruh terhadap fungsi pemankaian bahasa. iya kah????????? hheheheh, sok tau atuh.....

Coba renungkan, apa yang terjadi jika fenomena di atas terjadi...... huft.....

Akibatnya, banyak masyarakat Jawa yang meninggalkan bahsa ibu dan beralih ke bahsa lain.
Perubahan penggunaan bahasa ibu ini tidak berlangsung secara radikal dan hanya bertahap, tetapi pergeseran tersebut terjadi secara terus menerus seiring proses modernisasi zaman yang terus berkembang.
Sementara bahasa Jawa yang kian terabaikan, tidak bisa tidak pada akhirnya mengalami penciutan makna. Sebagaimana yang terjadi di sekeliling kita, dimana sebagian fungsi Bahasa Jawa terlah diambil oleh Bahasa indonesia sehingga fungsi bahasa Jawa menjadi kian tersisihkan.

Penyisihan ini tidak hanya berpengaruh pada perubahan pemakaian bahasa percakapan seharian masyarakat saja, tetapi juga telah mengarah pada perubahan hubungan antara orang tua dan anak dalam sehari-hari. betuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuul . . . . ?????
Hubungan antara orang tua dan anak yang dulunya bersifat sungkan, karena masih setia menggunakan bahasa Jawa Krama, kinipun sudah mulai memudar. Di mana sudah tak lagi ada jarak dalam hubungan antara orang tua dan anak.

Gimana udah sedikit ada gambaran belum, tentang topik kita kali ini,,,,,,,

Meskipun saat ini pergeseran bahasa Jawa kian besar, namun bukan berarti hilang dan punah bertu saja. Bagaimanapun juga bahasa Jawa masih dapat bertahan, karena jumlah penuturnya masih banyak. Selain itu sampai sekarang ini kelompok-kelompok penutur yang setia melestarikan bahasa jawa di sekitar ada pastinya,,,,, seperti Keraton mungkin.... Universitas Seni atau Pendidikan tentang Bahasa Jawa......

Huft... Udah dulu ya, besok sambung lagi. udah ngantuk. . ..  . .